Friday, February 21, 2014

USE YOUR PASSION AS YOUR COMPASS

Home » » USE YOUR PASSION AS YOUR COMPASS



Perjalanan selanjutnya di zona WBI (Wilmar Business Institute), ada empat bagian yang dipelajari dalam pelajaran Entrepreneurship-2 ini. Untuk itu, tetap gunakan passion kita sebagai kompas kita untuk menjadi entrepreneur.
Meeting III dalam mata kuliah Entrepreneurship-2 pada 19 Februari 2014, saya dan kawan-kawan mempelajari tentang Opportunity Identification.
So, what I learn today?
Ada empat bagian yang dipelajari yaitu Review of Blue Ocean Strategy, Identifying Opportunity, Entrepreneurship & Innovation, dan Workshop.
1.    Review of Blue Ocean Strategy
Kembali lagi saya dan kawan-kawan mempelajari Blue Ocean Strategy. Saya dan kawan-kawan ditampilkan tampilan gambar sebuah papan catur. Saya dan kawan-kawan diberitahu bahwa makna dan pesan dari papan catur yang berkaitan dengan Blue Ocean Strategy adalah bahwa dalam hidup kita jangan seperti papan catur yang selalu terstruktur area permainannya, yang sudah ditentukan bagian-bagiannya.

Cobalah untuk menambah area permainannya di sekitar papan catur sehingga area permainannya semakin luas. Dalam strategi Blue Ocean kita diajarkan untuk membuat uncontested market space. Untuk itu, perlu dipelajari Blue Ocean Strategy tersebut dan ditanamkan dalam mindset kita.
 
Kemudian ada empat aksi untuk membuat strategi Blue Ocean. Pertama dalah Eliminate. Eliminate (menghapuskan) adalah menghilangkan/menghapuskan unsur-unsur yang tidak bernilai dari produk. Kedua reduce (Kurangi), yaitu mengurangi unsur-unsur yang nilainya kurang tapi masih diperlukan. Ketiga raise (Tingkatkan), yaitu meningkatkan unsur-unsur yang akan dijadikan keunggulan dari produk hingga diatas standar industri yang ada. Keempat Create (Ciptakan), menciptakan hal-hal baru yang belum pernah ada di industri tersebut. Aktivitas dari eliminate dan reduce menurunkan biaya. Dan aktivitas dari raise dan create menaikkan value.

Selanjutnya, saya dan kawan-kawan mempelajari Four Steps of Visualizing. Tahap pertama adalah Visual Awakening. Visual Awakening adalah membuat perbandingan dengan produk yang sama dan melihat dimana strategimu yang membutuhkan perubahan. Tahap kedua adalah Visual Explore. Visual Explore adalah mencari tahu ke lapangan tentang produk sejenis yang sama dengan saingan kita. Tahap ketiga adalah Visual Strategy Fair. Visual Strategy Fair adalah tahap dimana kita memperoleh feedback dalam strategi kanvas dari konsumen dan competitor. Tahap keempat adalah Visual Communication. Visual Communication adalah dimana kita memvisualisasikan dalam hal membutuhkan partner sekaligus membangun komunikasi.
Setelah itu, saya dan kawan-kawan juga mempelajari tentang The Three Tiers of Noncustomers yang memiliki empat lingkaran. Lingkaran pertama adalah market atau banyangan produk/pasar kita. Lingkaran kedua adalah first tier. Fierst tier adalah konsumen yang masih ragu-ragu. Cara yang dilakukan adalah menyakinkan ataupun merayu. Lingkaran ketiga adalah second tier. Second tier adalah lingkaran konsumen yang sudah tahu tetapi menolak. Cara yang dilakukan adalah melakukan perubahan sesuai yang diinginkan konsumen. Lingkaran keempat adalah third tier. Third tier adalah tidak tahu apapun dengan produk kita.
So, dari semua lingkaran tersebut maka, produk yang kita jual dahulu adalah kepada orang-orang yang masih ragu-ragu, lalu yang menolak, dan kemudian yang tidak mengetahui apapun.
2.    Identifying Opportunity
Saya dan kawan-kawan mempelajari tentang peluang. Menjadi entrepreneur haruslah membuat peluang (opportunity creating). Itu adalah salah satu karakter dari seorang entrepreneur. Peluang bisa didapat apabila kita peka terhadap diri dan lingkungan kita atau dapat dikatakan dari sisi internal maupun eksternal. Dalam mendapat peluang haruslah sejalan dengan passion kita agar dapat membuat bisnis baru yang sesuai dengan yang kita sukai.
3.    Entrepreneurship and Innovation
Pelajaran yang didapat dari bagian ini adalh bahwa entrepreneurship berkaitan dengan menemukan peluang yang menguntungkan dan mengeksploitasi peluang yang menguntungkan. Entrepreneurial Opportunities yaitu peluang-peluang yang tidak dilihat dimana mereka tidak mengenali potensi yang terdapat pada peluang tersebut, ketidaksempurnaan pasar yang kompetitif dan informasi tidak merata. Itu adalah beberapa arti mengenai Entrepreneurial Opportunities.
 Kemudian mengenai inovasi bahwa inovasi adalah sesuatu yang berbeda dari yang lainnya dan bernilai jual. Sebagai entrepreneur harus memiliki karakter berinovasi dalam melakukan inovasi pada setiap bisnis yang akan dibuat. Ingat, bahwa inovasi dimulai dari ide.
4.    Workshop
Pada bagian ini, saya dan kawan-kawan melakukan sesuatu dalam workshop yang diadakan. Saya dan kawan-kawan dibagi menjadi empat tim. Tim haruslah memilih salah satu industri yang akan dimasuki yang sesuai dengan passion per individu dari tim. Pilihan yang diberikan adalah travel agent, jasa ekspedisi/titipan kilat, barbershop, dan fotocopy. Kebetulan tim saya memilih jasa ekspedisi/titipan kilat.
Sesudah masing-masing tim memilih pilihan yang diberikan. Kami pun diajak untuk membuat rumusan awal produk/jasa baru. Hal yang pertama dilakukan adalah mencari tahu informasi sebanyak mungkin mengenai competitor kami yaitu dalam bidang jasa titipan kilat. Mulai dari kelebihan-kelebihan dan kekurangan-kekurangan competitor yang kami tahu. Kemudian mencari tahu apa saja yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen apabila posisi kami sebagai konsumen yang memakai jasa titipan kilat. Setelah dicari tahu, semua informasi yang tim kami ketahui langsung dicatat.
Setelah itu, barulah kita masuk pada tahap Blue Ocean Strategy (Eliminate-Reduce-Raise-Create). Pada tahap ini adalah produk/jasa baru kita. Ada sesuatu yang harus dihilangkan dan dikurangi dari informasi yang kita pelajari dari produk/jasa competitor untuk mengurangi biaya produk/jasa baru kita. Lalu, menaikkan dan membuat sesuatu yang cocok untuk produk/jasa baru kita dengan perbandingan terhadap kompetitor kita.
Dan yang terakhir trik yang saya dapat dari Bapak Dave yaitu alur membuat bisnis. Alurnya adalah Passion- Opportunity- Blue Ocean Strategy- Business Idea- BFS - Strategic Planning-Launching.
And then, how I feel about it?
Perasaan yang saya alami adalah interesting. Menarik bisa mempelajari Blue Ocean Strategy lagi, Passion, Created Business Idea Formulation, mengientifikasi peluang dan entrepreneurship and innovation. Senang bisa dapat ilmu baru. Dapat trik jitu dalam membuat strategi.
Finally, what are the things that I want to do differently (change)?
Berubah dalam membiasakan mindset strategi blue ocean. Berusaha untuk terbiasa mengawinkan ide bisnis dengan passion. Menjalani hidup dengan melakukan hal-hal kecil yang berhubungan dengan mata kuliah entrepreneurship yang sudah dipelajari. Sekian dan terima kasih.

Rado C.S

No comments:

Post a Comment