Sunday, February 9, 2014

SIAP UNTUK KREATIF DAN BERINOVASI

Home » » SIAP UNTUK KREATIF DAN BERINOVASI




Pada 4 Februari 2014, saya dan kawan-kawan Wilmar Business Institute Medan mempelajari tentang “Creative Thinking and Innovation” yang diajarkan oleh Bapak Dani Sitompul.
So, what I learn today?

Pelajaran yang saya dapat di WBI (Wilmar Business Institute) Medan begitu bermanfaat. Saya dan kawan-kawan bermain sebuah permainan. Nama permainannya adalah The Crazy Arrow Game. Permainan ini memberikan saya dan kawan-kawan makna dalam setiap tahap permainannya. Ada tiga tahap permainan The Crazy Arrow Game.
The Crazy Arrow Game
ü Makna dari Tahap Pertama
Makna dari permainan tahap pertama adalah janganlah kita seperti robot. Kita mengetahui bahwa robot adalah apa yang kita bilang maka, robot itu akan mengikuti perintah kita. Pelajaran yang dapat kita ambil adalah janganlah kita melumpuhkan kreativitas kita. Buat sesuatu yang akan kita lakukan lebih kreatif dan bahkan inovatif. Jangan seperti robot.
ü Makna dari Tahap Kedua
Makna dari permainan tahap kedua adalah ambillah satu masalah dengan masalah lain dan cari solusi. Jadi, gerakan permainannya adalah saat panahnya ke atas kita gerakkan ke bawah. So, masalahnya seperti panah ke atas, maka kita selesaikan dengan panah ke bawah. That is CREATIVE.
ü Makna dari Tahap Ketiga
Makna dari permainan tahap ketiga adalah disaat orang melakukan hal-hal yang berbeda maka, pada saat itulah hal-hal berbeda yang dilakukan tersebut tidak ada istimewanya. Dalam permainan yang kami lakukan, kami tidak perlu melakukan gerakan seperti tanda panah yang tertera pada tahap ketiga. Kami bergerak bebas dengan berbeda seturut dengan setiap arah tanda panahnya.
Kemudian, saya dan kawan-kawan juga mempelajari arti dari Creative Thinking. Berhubungan dengan itu, Bapak Dani juga menjelaskan gambar tentang jalur kereta api yang sudah ditentukan sekaligus membutuhkan track, dimana track itu tidak berubah dan destinasinya selalu sama. Tetapi jika anda memakai helikopter untuk mencapai tujuan anda, tentu hasilnya akan berbeda. Dimana kita tidak dibatasi oleh track tersebut. Kata dari tidak dibatasi adalah bagian dari pemikiran kreatif. Contohnya, kalau kita pulang ke rumah melalui jalan yang itu itu saja dari hari ke hari maka, kita orang yang tidak kreatif. Tetapi, jika kita pulang ke rumah me melalui jalan yang berbeda p setiaharinya, maka kita orang yang memiliki pemikiran kreatif. So, mari memberi makna dalam hidup dengan melakukan hal yang berbeda agar tidak bosan dan tidak menghambat kreativitas kita.
Lalu Bapak Dani juga menjelaskan bahwa semua orang itu kreatif. Hanya jalannya saja yang berbeda. Contohnya saya kreatif saat menulis. Dengan itu, kita perlu memiliki koneksi baru dengan orang-orang, karena kita membutuhkan kreativitasnya dan bersama-sama membuat kerja sama sambil saling melengkapi untuk menghasilkan sesuatu yang saling menguntungkan.
Selanjutnya, saya dan kawan-kawan juga mempelajari tentang 7 Steps of Creative Thinking.


1.    Forming a Question or An Idea or A Problem
Bapak Dani menjelaskan bahwa berpikir kreatif mulailah dengan mencoba dan datangkan dengan pertanyaan dan ide kita. Buat sebuah masalah dan pertanyaan.

2.    Research
  Dalam gambar tersebut, nampak anak bayi tersebut sedang memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya. Mengapa anak bayi tersebut melakukannya? Tanpa kita sadari, anak bayi tersebut sedang melakukan research. Dia ingin mengetahui apakah benda itu enak dimakan. Kalau tidak enak, setelah dia tes, maka dia akan merobek ataupun membuangnya. Penjelasan ini menjelaskan bahwa saat kita menghadapi masalah atau mendapat ide, cobalah untuk melakukan research. Research bisa dilakukan dengan berbagai cara, seorang penulis bisa berkali-kali berganti kertas karena salah, seorang chef menguji rasa masakan barunya untuk mengetahui apakah layak untuk menjadi menu yang menggoyangkan lidah konsumen. Research adalah sifat natural kita, dimana kita mengumpulkan informasi untuk masalah yang kita hadapi. Jadi, mari research sebelum mengambil keputusan.
 
3.    The Italian Stage
Pernah kita menoton film yang berbau Italian? The Italian Stage dimaksudkan untuk agar kita tahu kapan harus berhenti research. Seperti pepatah bilang, Enough is Enough.




4.    Deteachment
Cobalah untuk mempertanyakan hal yang mustahil untuk idea tau masalah yang ada pada kita. Dalam hal ini, kita diajak untuk lebih berimajinasi. 






5.    Eureka Moment
Eureka Moment adalah momen-momen di saat kita mendapat ide secara tiba-tiba seperti terbangun dari tidur karena mendapat ide baru. Sayangnya, ide yang muncul pada saat Eureka Moment tidak dicatat. Alhasil, ide tersebut akan lupa dan kita tak dapat mengingatnya lagi. Eureka Moment adalah ide yang memberikan dampak yang menguntungkan bagi kita. Untuk itu, saat anda mengalami Eureka Moment, ingat untuk mencatatnya.

6.    Process of Making
Setiap melakukan perencanaan haruslah kita berani untuk  membuat itu terjadi. Harus berani melakukan proses tersebut agar kita mengetahui hasilnya bagaimana.

7.    Testing and Criticism

Setelah sudah jadi apa yang kita rencanakan. Maka cobalah untuk ditesting, lalu terima kritikan dan sarab atas apa yang sudah kita buat.
Dari itu semua maka hasilnya dari 7 step yaitu Accept the Ridicolous. 7 step ini jika kita lakukan, maka kita akan terbiasa dalam berpikir kreatif. Apa pun peran kita, jika kita melakukan 7 langkah ini, maka dijamin kita akan berpikir kreatif terus-menerus.


Seusai mempelajari 7 langkah itu, saya dan kawan-kawan WBI Medan mendapat tugas untuk berpikir kreatif dan berinovasi dengan troli supermarket. Wah, ternyata saya dan kawan-kawan tidak menyangka bahwa kami bisa membuat troli inovasi. Hahaha.
And then, how do I feel about it?

Dalam pertemuan ini, saya merasakan bahwa pelajaran Creatve Thinking and Innovation sangat bermanfaat bagi kita. Kita sebenarnya harus menghidupkan kembali lampu pemikiran kreativitas kita, agar kita selalu mengucapkan kata “Aha!!!” untuk setiap masalah yang perlu dicarikan solusi. Saya juga merasa senang dan ini juga membantu dalam membentuk kepribadian saya.
Finally, what are the things that I want to do differently (change)?
Perubahan yang akan saya lakukan adalah membiasakan untuk berpikir kreatif. Memulainya dari sesuatu yang kecil dahulu. Semuanya itu dilakukan demi keberhasilan saya menjadi entrepreneur yang berjiwa entrepreneur yang professional, berintegritas, berinovasi, bekerja sama, dan berkepedulian. To Know, To Do, and To Be.
Demikian kisahku di WBI Medan. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Salam dahsyat. Thanks.


RADO CHRISNA SIHALOHO

2 comments: